Selasa, 29 Desember 2009

Trik Menghindari Makan Banyak di Pesta



Menjelang akhir tahun umumnya identik dengan perayaan, di mana ada perayaan, di sana akan ada acara santap-santap. Tentunya, sebagai di acara perayaan, makanan yang dihidangkan tidak tanggung-tanggung. Hidangan lezat dan jarang ditemukan sehari-hari. Wah, bisa bahaya untuk komitmen diet! Supaya diet tidak gagal lantaran tergoda makanan-makanan tersebut, “pertahankan” diri dengan trik-trik berikut:

Cincin/Gelang Berkilau
Cincin/gelang besar yang berkilau ternyata tak hanya menambah faktor gaya dalam penampilan Anda, tapi juga bisa membantu Anda berdiet. Bagaimana bisa? Menurut pengarang The SuperfoodsRx Diet, Wendy Bazilian, DrPH, R.D., cincin/gelang besar yang berkilau bisa menjadi semacam pengalih perhatian Anda. Karena setiap kali Anda mengambil kudapan atau makanan kecil dengan tangan yang disematkan cincin/gelang tersebut, maka perhiasan itu akan jadi semacam pengingat bahwa Anda sudah terlalu sering mengambil makanan. Juga mengingatkan Anda bahwa sudah saatnya Anda berhenti makan ketika sudah cukup terisi.

Segelas Susu
Sulit untuk menyempatkan diri mengisi perut sebelum tiba di acara kumpul-kumpul. Namun, jika kita hadir ke pesta dengan keadaan perut kosong, bisa bahaya untuk diet juga. Bazilian menyarankan agar Anda mempersiapkan diri dengan minum segelas susu rendah atau bebas lemak sebelum berangkat ke acara. Susu memiliki kandungan karbohidrat dan protein dalam jumlah seimbang. Mudah dan cepat dikonsumsi, plus bisa menjaga energi tetap stabil. Agar tidak merasa kelaparan ketika tiba di tempat acara.

Tamu yang Baik Hati
Jika Anda mengenal si tuan rumah yang mengadakan acara, tawarkan diri untuk membawa makanan. Anda bisa mencoba untuk membawa makanan yang rendah lemak. Misal, salad atau snack ringan dengan sausnya yang Anda tahu tak akan berbahaya bagi diet Anda. Dengan begini, Anda memiliki pilihan makanan yang aman sebagai pilihan konsumsi di acara nanti.

Bersosialisasi dengan Teman, Bukan Makanan
Konsentrasikan diri untuk bersosialisasi dengan teman bisa membantu Anda mengalihkan pikiran dari mengunyah. Lagipula, tidak sopan untuk berbicara dengan mulut penuh makanan. Ciptakan perbincangan yang seru agar pikiran Anda sedikit teralihkan dari makanan-makanan kecil yang menggoda itu.

Pengaturan Makanan yang Strategis
Akan ada makanan-makanan yang sayang dilewatkan di acara kumpul-kumpul, apalagi di acara kumpul bareng keluarga. Anda tak perlu dengan serta merta menghindari makanan-makanan yang hanya datang sekali setahun itu. Cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengatur tatanan di piring sajian Anda. Misal, saat akan mengambil makanan penutup, penuhi piring Anda dengan buah-buahan, lalu sisakan sedikit ruang untuk makanan penutup. Dengan begini, Anda tetap bisa mencicipi makanan enak tersebut, tapi tak perlu terlalu takut rasa bersalah menghinggap seusainya. Anda juga bisa melakukan hal yang sama dengan makanan pembuka, misal, dengan memperbanyak porsi sayuran.

Alternatif Minuman
Selain makanan, minuman berkalori pun jadi sajian umum di acara-acara berkumpul. Selama Anda menghadiri acara tersebut, cobalah untuk memilih minuman yang bebas gula. Misal, air putih, atau untuk sedikit perasa, tambahkan lemon di air putih.

Kontrol Porsi
Anda sudah dewasa, Anda yang tahu seberapa banyak kapasitas perut Anda yang secukupnya. Tak ada yang melarang Anda untuk mencicipi banyak hal dalam jumlah sedikit, asal seimbang. Jika Anda sudah mengambil sedikit-sedikit dari banyak jenis makanan, upayakan agar Anda tidak mengambil piring kedua. Meski sulit, jika Anda serius untuk berdiet, tahan keinginan untuk membawa sisa makanan ke rumah, karena Anda bisa tergoda untuk mengunyahnya di tengah malam.

Makanlah Apa yang Anda Mau
Jika Anda benar-benar menginginkan suatu makanan, ambillah. Namun, pertahankan aturan “tiga gigitan sopan”. Untuk memuaskan rasa ingin mencicipi (padahal perut tak lapar), biasanya bisa teratasi dengan aturan 3 gigitan. Gigitan pertama lebih ke “mental”, Anda begitu girang, hingga sulit untuk mendapatkan rasa aslinya. Gigitan kedua adalah ketika Anda benar-benar menikmatinya. Sementara gigitan ketiga adalah bonus, dan itu adalah penutupnya, sebagai puncak kenikmatannya.

NAD

Editor: NF

Sumber: Glamour

Tidak ada komentar:

Posting Komentar